Humas Polres Kotamobagu – Minggu (05/06/2020), Entah sebutan apalagi yang layak disematkan kepada pria yang satu ini, kejahatan dengan pria sekaliber ini tak bisa lagi dianggap sepele akibat tindak tanduknya yang sudah luar biasa.
Bayangkan saja Tim Resmob Polres Kotamobagu harus dipaksa bekerja ekstra agar lelaki bernama ZM alias Babe alias Kifli (27 Tahun) ini bisa segera tertangkap, tak tanggung-tanggung ZM ini mengantongi 3 Laporan Polisi sejak bulan Januari 2020, Laporan Polisi Nomor : LP /71/I/2020/Sulut/SPKT/Res Ktg, Tanggal 27 Januari 2020, Laporan Polisi Nomor : LP/ 56 / VI / 2020/Sulut/Res Ktg/Sek-Ktg, Tanggal 21 Juni 2020, dan Laporan polisi Nomor : LP/454/VI/2020/Sulut/Res Ktg, Tanggal 22 Juni 2020.
Pelaku ditangkap pada Jumat 03 Juli 2020 Sekitar pukul 19.30 Wita di jalan raya Tanawangko, Kecamatan Malalayang Kota Manado bersama sejumlah barang bukti yg turut diamankan yaitu, uang Rp 2.250.000, Motor Honda Beat Pop warna hitam DB 2237 PG, Handphone 2 Unit terdiri dari 1 Unit Merk Realme warna merah dan 1 Unit lagi Merk Oppo warna hitam, dan juga cincin besi putih 1 buah, jam tangan warna hitam merk forester, dan terakhir sebilah pisau yang terbuat dari besi biasa dengan gagang warna hitam.
Adapun dari rekam jejak kejahatannya antara lain merampok di kios Stenli di Desa Kopandakan Kecamatan Kotamobagu Selatan Kota Kotamobagu dengan total kerugian uang Rp 10 juta, Kios Udin di Desa Poyowa Kecil Kecamatan Kotamobagu Selatan Kota Kotamobagu total kerugian senilai Rp 11 juta, Kios Suwandi di Desa Poyowa Kecil Kecamatan Kotamobagu Selatan total kerugian Rp 7 juta dan Kios Nelmi di Kelurahan Molinow Kecamatan Kotamobagu Barat Kota Kotamobagu dengan total kerugian Rp 3.5 juta serta melakukan jambret di jalan raya Kelurahan Sinindian dengan korban Perempuan Oksilina Pangkey dengan kerugian 1 buah HP Iphone 6 dan uang Rp 260.000.
Kasat Reskrim Polres Kotamobagu AKP Muh. Fadli, SIK kepada media ini menjelaskan Modus dari ZM dalam melakukan kejahatannya.
“Pelaki berpura-pura menjadi pembeli dan disaat korban lengah pelaku langsung memanfaat situasi untuk melakukan kejahatannya tersebut, dan jika penjaga kios adalah anak-anak pelaku tak segan-segan mengancam dengan menggunakan pisau yang sudah pelaku siapkan”, pungkas Fadly.
Pelaku pun sempat melakukan perlawanan kepada petugas dan walaupum Tim telah memberikan tembakan peringatan ke udara sebanyak 3 kali tetapi Pelaku tetap tidak menghiraukan dan mencoba melarikan diri sehingga Tim terpaksa mengambil tindakan tegas terukur terhadapnya.
Saat ini Pelaku beserta barang bukti sudah dibawah ke Mapolres Kotamobagu dan langsung diinterogasi guna memastikan dimana saja TKP kejahatannya.
(Rizky)
